• Tentang Kami
  • Layanan Iklan
  • Hubungi Kami
Selasa, 16 Desember 2025
Intiporia
Kirim Artikel
  • Sekilas
  • Tren
    • All
    • Budaya
    • Dunia
    • Film
    • Kampus
    • Lingkungan
    • Lokal
    • Musik
    • Muslim
    • Olahraga
    • Opini
    • Peristiwa
    • Politik
    • Selebritas
    • Teknologi
    • Wisata
    Ilustrasi MBG

    Pengalaman jadi Penata Porsi di Dapur MBG: Kena Semprot Aslap Karena Masalah Semangka

    TPA Cikolotok Purwakarta

    TPA Cikolotok, Gunung Sampah yang Sempat Diwacanakan Jadi Tempat Wisata

    Pelatih PERSIB, Bojan Hodak

    Persib Siap Tantang Pemuncak Klasemen: Hodak dan Klok Tegaskan Tak Mau Kendur di GBLA

    Dinar

    Dinar dan Dirham: Mata Uang Abadi dalam Sejarah Islam

    Epy Kusnandar

    Epy Kusnandar: Jejak Seni, Perjuangan, dan Warisan “Kang Mus”

    Polres Purwakarta

    APDESI Purwakarta Ajak Polres Purwakarta, Bedah Penerapan Restorative Justice

    Indomaret Cabang Purwakarta Dorong Kreativitas Anak Lewat Lomba Mewarnai Bersama Dancow - Dok. JJ

    Indomaret Cabang Purwakarta Dorong Kreativitas Anak Lewat Lomba Mewarnai Bersama Dancow

    Persib

    Bojan Hodak Sesalkan Kekalahan PERSIB dari LCS di ACL Two

    Sibuk

    Absurditas Kewajiban Pura-Pura Sibuk: Kita Semua Budak Validasi

  • Have Fun!
  • Esai
  • Belajar
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
No Result
View All Result
Intiporia
  • Sekilas
  • Tren
    • All
    • Budaya
    • Dunia
    • Film
    • Kampus
    • Lingkungan
    • Lokal
    • Musik
    • Muslim
    • Olahraga
    • Opini
    • Peristiwa
    • Politik
    • Selebritas
    • Teknologi
    • Wisata
    Ilustrasi MBG

    Pengalaman jadi Penata Porsi di Dapur MBG: Kena Semprot Aslap Karena Masalah Semangka

    TPA Cikolotok Purwakarta

    TPA Cikolotok, Gunung Sampah yang Sempat Diwacanakan Jadi Tempat Wisata

    Pelatih PERSIB, Bojan Hodak

    Persib Siap Tantang Pemuncak Klasemen: Hodak dan Klok Tegaskan Tak Mau Kendur di GBLA

    Dinar

    Dinar dan Dirham: Mata Uang Abadi dalam Sejarah Islam

    Epy Kusnandar

    Epy Kusnandar: Jejak Seni, Perjuangan, dan Warisan “Kang Mus”

    Polres Purwakarta

    APDESI Purwakarta Ajak Polres Purwakarta, Bedah Penerapan Restorative Justice

    Indomaret Cabang Purwakarta Dorong Kreativitas Anak Lewat Lomba Mewarnai Bersama Dancow - Dok. JJ

    Indomaret Cabang Purwakarta Dorong Kreativitas Anak Lewat Lomba Mewarnai Bersama Dancow

    Persib

    Bojan Hodak Sesalkan Kekalahan PERSIB dari LCS di ACL Two

    Sibuk

    Absurditas Kewajiban Pura-Pura Sibuk: Kita Semua Budak Validasi

  • Have Fun!
  • Esai
  • Belajar
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
Intiporia
  • Sekilas
  • Tren
  • Have Fun!
  • Esai
  • Belajar
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
Home Tren Olahraga

Respons PSSI atas Sanksi FIFA Usai Laga Kontra Bahrain

Raka Purnama by Raka Purnama
12 Mei 2025
in Olahraga
Respon PSSI atas sanksi FIFA - Pixabay/limitrofe

Ilustrasi - Pixabay/limitrofe

Share on WhatsappShare on FacebookShare on Linkedin

Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menjatuhkan sanksi kepada Indonesia menyusul tindakan sejumlah suporter dalam pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain. Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 25 Maret 2025 ini pun memunculkan respon PSSI atas sanksi FIFA yang diterima.

FIFA mewajibkan PSSI membatasi kapasitas penonton dalam laga kandang melawan Tiongkok pada lanjutan Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yang dijadwalkan berlangsung Kamis, 6 Juni mendatang.

BACA JUGA

Persib Siap Tantang Pemuncak Klasemen: Hodak dan Klok Tegaskan Tak Mau Kendur di GBLA

Bojan Hodak Sesalkan Kekalahan PERSIB dari LCS di ACL Two

“Jadi PSSI sudah mendapatkan surat dari FIFA, dengan referensi FDD-23338 Pasal 15 tentang diskriminasi,” ujar Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

Pernyataan itu disampaikan Arya dalam keterangan resmi yang dirilis oleh PSSI yang merespon sanksi FIFA ini, melalui situs resminya pada Senin, 12 Mei 2025.

Ia menjelaskan bahwa laporan FIFA disusun berdasarkan hasil monitoring sistem anti-diskriminasi yang diterapkan pada laga tersebut.

“Keputusan FIFA yang menyatakan PSSI harus bertanggung jawab terhadap perilaku diskriminatif suporter pada saat pertandingan Indonesia lawan Bahrain, yang dimainkan tanggal 25 Maret 2025, FIFA juga mengirimkan laporan, jadi ada monitoring sistem mereka, anti-diskriminasi, sebagai laporan mereka,” jelas Arya seperti dikutip dari pssi.org.

Dalam laporan itu disebutkan, aksi diskriminatif paling banyak terdengar dari arah Tribun Utara dan Selatan, tepatnya dari Sektor 19 pada menit ke-80.

Sekitar 200 suporter disebut melontarkan teriakan yang dianggap mengandung unsur xenophobia terhadap tim lawan.

Sebagai pengingat, xenophobia merujuk pada sikap takut atau benci terhadap orang asing atau yang dianggap berbeda secara budaya maupun kewarganegaraan.

“Suporter berteriak ‘Bahrain bla bla bla’, akibatnya yang pertama PSSI didenda hampir setengah miliar, Rp 400 juta’an lebih,” ujar Arya.

Selain sanksi denda, FIFA juga menjatuhkan hukuman tambahan berupa pembatasan jumlah penonton dalam pertandingan mendatang.

“Kemudian yang kedua, PSSI diperintahkan FIFA untuk memainkan pertandingan berikutnya (lawan Tiongkok) dengan jumlah penonton terbatas,” katanya.

Mengacu pada keputusan tersebut, PSSI diwajibkan mengurangi 15 persen kapasitas penonton di Tribun Utara dan Selatan. Selain itu, pemetaan tempat duduk harus diserahkan kepada FIFA paling lambat 10 hari sebelum laga.

Namun, FIFA masih memberikan alternatif. “Boleh saja diberikan, tapi kepada komunitas anti-diskriminasi, atau komunitas khusus seperti keluarga, mungkin pelajar atau perempuan,” lanjut Arya, merujuk pada pernyataan yang disampaikan melalui kanal resmi PSSI.

Lebih lanjut, FIFA juga meminta agar PSSI memasang spanduk anti-diskriminasi selama pertandingan melawan Tiongkok berlangsung.

Tak hanya itu, federasi sepak bola dunia itu juga meminta adanya rencana jangka panjang untuk mengatasi diskriminasi di lingkungan sepak bola nasional.

“FIFA juga meminta kepada PSSI untuk bikin rencana komprehensif melawan tindakan diskriminasi di sepak bola Indonesia,” tutur Arya.

Menurutnya, isu diskriminasi menjadi perhatian serius FIFA karena berkaitan dengan prinsip kesetaraan, kemanusiaan, dan penghormatan terhadap sesama.

“Jadi tidak boleh ada ujaran kebencian, rasisme, xenophobia dan lain-lainnya. Ini pembelajaran bagi kita semua, jelas merugikan kita semua, tapi kita harus tanggung bersama-sama, jadi ke depan kita harus mulai melakukan langkah-langkah literasi dan pendidikan-pendidikan suporter untuk tidak melakukan hal-hal yang berhubungan dengan diskriminasi,” tutup Arya Sinulingga.***

Tags: PSSITimnas Indonesia
Plugin Install : Subscribe Push Notification need OneSignal plugin to be installed.

Related Posts

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak
Olahraga

Persib Siap Tantang Pemuncak Klasemen: Hodak dan Klok Tegaskan Tak Mau Kendur di GBLA

5 Desember 2025
Persib
Olahraga

Bojan Hodak Sesalkan Kekalahan PERSIB dari LCS di ACL Two

27 November 2025
Marc Klok Persib
Olahraga

Tekad Kemenangan Klok di Singapura: PERSIB Mengincar Hasil Positif Lawan Lion City Sailors

26 November 2025
Persib
Olahraga

PERSIB Bidik Kemenangan di Markas LCS Demi Amankan Status Pemuncak Grup

26 November 2025
Persib
Olahraga

Bojan Hodak Pastikan PERSIB Siap Tempur Hadapi Dewa United di GBLA

20 November 2025
Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto - Dok. PSSI
Olahraga

Nova Arianto Apresiasi Dukungan PSSI untuk Timnas U-17 Menuju Piala Dunia Qatar 2025

4 November 2025
Next Post
Putra Dedi Mulyadi, Maula Akbar - Instagram/Maula Akbar

Cinta Tak Mengenal Usia: Putra Gubernur Jabar Lamar Wakil Bupati Garut di Tengah Euforia Stadion

  • website

    10 Website Gratis untuk Download Jurnal Ilmiah

    842 shares
    Share 337 Tweet 211
  • Update! Banjir dan Longsor Terjang Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat: 914 Jiwa Meninggal, 105 Ribu Rumah Rusak

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • 4 Hari Gedung DPRD Purwakarta Disegel, GMNI Purwakarta Tolak Propemperda Tanpa Dasar Ilmiah

    661 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Pengalaman jadi Penata Porsi di Dapur MBG: Kena Semprot Aslap Karena Masalah Semangka

    655 shares
    Share 262 Tweet 164
  • Kakashi Hatake: Hokage dengan Luka Masa Lalu dan Visi Masa Depan

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Creative Intiporia
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi

© 2025 All Right Reserved Intiporia - Intip Dunia yang Menyenangkan

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kirim Artikel
  • Creative Intiporia
  • Hubungi Kami

© 2025 All Right Reserved Intiporia - Intip Dunia yang Menyenangkan