Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, berkomitmen untuk memastikan seluruh warga Jabar mendapatkan akses listrik secara merata pada tahun depan.
Komitmen ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mencapai rasio elektrifikasi 100 persen di Provinsi Jawa Barat.
Dedi Mulyadi, yang akrab disapa KDM, mengungkapkan bahwa Pemda Provinsi Jawa Barat akan memanfaatkan listrik tenaga surya untuk menjangkau daerah-daerah terpencil dan sulit diakses.
Langkah ini diambil agar pembangunan akses listrik tidak merusak ekosistem lingkungan.
“Yang tidak memiliki listrik itu, rumah-rumah, dan beberapa daerah di tengah hutan. Kita sudah rencanakan dengan listrik tenaga surya,” ujar KDM dalam keterangannya dikutip, Rabu, 22 Oktober 2025.
Berdasarkan data dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jawa Barat, terdapat sekitar 450 ribu rumah yang masih belum terhubung dengan listrik.
Selain itu, KDM juga menargetkan untuk mengatasi blank spot komunikasi di desa-desa yang belum memiliki akses internet. Saat ini, Pemda Provinsi Jawa Barat sedang melakukan inventarisasi untuk mendata desa-desa yang masih belum terjangkau komunikasi.
“Saya targetkan juga tahun depan terkoneksi internet. Ini yang kita menjadi target, belanja pembangunannya harus buat kepentingan masyarakat,” tandas KDM.
















