Mahasiswa Program Studi (Prodi) Hukum angkatan ke-3 Universitas Kartamulia Purwakarta melakukan kunjungan akademik ke Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada 22 Januari 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembelajaran di luar kelas dalam mata kuliah Hukum Tata Negara (HTN), yang bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung kepada mahasiswa mengenai sistem ketatanegaraan Indonesia.
Kunjungan ini tidak hanya berupa observasi, tetapi juga mencakup diskusi interaktif dengan salah satu anggota Komisi IX DPR RI, Obon Tabroni.
Dalam sesi diskusi tersebut, mahasiswa mendapatkan wawasan mendalam mengenai perumusan dan pembuatan undang-undang, sekaligus memahami lebih jauh bagaimana proses legislasi dijalankan dalam sistem pemerintahan Indonesia.
Selain diskusi, mahasiswa juga melakukan tour building di Gedung DPR RI.
Mereka berkesempatan untuk melihat langsung berbagai ruangan penting, termasuk ruang sidang paripurna dan ruang kerja anggota dewan. Pengalaman ini memberikan gambaran nyata mengenai dinamika kerja di lembaga legislatif serta memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap peran dan fungsi DPR RI dalam tata kelola negara.
Tema yang diusung dalam kunjungan ini, “Meningkatkan Pemahaman Mahasiswa tentang Fungsi dan Peran DPR RI dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia”, sejalan dengan tujuan akademik dari mata kuliah Hukum Tata Negara. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami serta mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari di kelas ke dalam konteks yang lebih nyata.
Dosen pengampu mata kuliah Hukum Tata Negara Muhamad Iqbal A.F., S.Pd., S.H., M.Pd., M.H., selaku inisiator dalam kegiatan ini, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memicu keaktifan dan antusias mahasiswa dalam berdikusi secara langsung dengan anggota DPR RI.
“Mahasiswa sangat aktif ketika bertemu anggota DPR RI, saling berdiskusi saling bertukar pikiran,” ungkapnya pada Tim KMC saat diwawancarai, 22 Januari 2025.
“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi motivasi mahasiswa.” lanjutnya.
Kegiatan kunjungan akademik semacam ini menjadi bagian dari komitmen Universitas Kartamulia dalam mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki pemahaman teoretis yang kuat, tetapi juga wawasan praktis yang mendalam tentang struktur dan mekanisme pemerintahan Indonesia.***