Purwakarta – Kondisi memprihatinkan di Jl. Raya Cikopo, Purwakarta—tepatnya di depan PT. Iluva Gravure Industri—kembali memakan korban.
Hingga Selasa, 27 Mei 2025, tercatat sudah lebih dari tiga pengendara motor mengalami kecelakaan akibat jalan berlubang yang dibiarkan tanpa penanganan.
Jalan ini merupakan jalur utama yang dilalui oleh warga sekitar dan berbagai kendaraan, termasuk truk-truk besar.
Sayangnya, kondisi jalan yang dipenuhi lubang-lubang besar justru menjadikan setiap perjalanan sebagai ancaman keselamatan.
Bobby Fadillah Ray, warga sekitar, menuturkan bahwa kecelakaan pertama terjadi pada Selasa pagi.
“Seorang pengendara motor terjatuh setelah roda motornya terperosok ke dalam salah satu lubang besar. Kejadian ini menjadi pemicu bagi pengendara motor lainnya yang terjadi dalam waktu yang relatif dekat. Para korban langsung dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan secara medis,” ungkap Bobby saat dimintai keterangan, Rabu 28 Mei 2025.
Ia juga menyoroti potensi bahaya lebih besar jika kendaraan berat melintas.
“Lubang tersebut bisa menjadi ancaman yang sangat serius bagi pengendara, khususnya kendaraan besar seperti truk. Ketika truk-truk besar melintas, dampak dari lubang tersebut bisa mengakibatkan ban pecah yang nantinya dapat menyebabkan kemacetan lalu lintas,” tambahnya.
Masyarakat menuntut agar pemerintah daerah segera turun tangan dan melakukan perbaikan.
Mereka berharap tidak ada lagi korban berikutnya hanya karena kelalaian dalam pemeliharaan infrastruktur.
Peristiwa ini menjadi peringatan nyata akan pentingnya pengawasan dan pemeliharaan jalan oleh pihak berwenang.
Diperlukan aksi cepat dan nyata dari pemerintah agar keselamatan pengguna jalan tidak terus dikorbankan.***