Ridwan Kamil akhirnya memberikan klarifikasi terkait isu yang menuduhnya memiliki anak di luar nikah.
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada 27 Maret 2025, ia menegaskan bahwa tuduhan tersebut adalah fitnah yang bermotif ekonomi.
Ridwan Kamil juga menyoroti bahwa permasalahan ini sebenarnya telah selesai empat tahun lalu.
Berikut adalah tujuh poin utama dari klarifikasi yang disampaikannya:
1. Isu yang Beredar Tidak Benar
Mantan Gubernur Jawa Barat ini, secara tegas membantah tuduhan yang beredar. Ia menegaskan bahwa kabar tersebut adalah fitnah yang telah didaur ulang.
“Saya perlu sampaikan bahwa ini tidak benar dan merupakan fitnah keji bermotif ekonomi,” ujar Ridwan Kamil.
2. Hanya Pernah Bertemu Sekali dengan yang Bersangkutan
Dalam unggahannya, Kang Emil sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa dirinya hanya pernah bertemu dengan pihak yang bersangkutan satu kali. Pertemuan tersebut terjadi dalam konteks permohonan bantuan kuliah, bukan dalam hubungan pribadi seperti yang dituduhkan.
3. Permasalahan Sebenarnya Sudah Selesai Sejak 4 Tahun Lalu
Ridwan Kamil menegaskan bahwa isu ini bukanlah hal baru, melainkan permasalahan lama yang sudah selesai sejak empat tahun lalu. Ia menyebut bahwa bukti-bukti yang ada menunjukkan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar.
“Permasalahan ini sudah selesai sejak empat tahun lalu dengan bukti-bukti yang tidak terbantahkan,” katanya.
4. Pihak yang Menuduh Sudah Meminta Maaf
Selain itu, Ridwan Kamil juga mengungkapkan bahwa pihak yang menyebarkan tuduhan ini sebenarnya telah meminta maaf di hadapan keluarganya. Ia menjelaskan bahwa bukti menunjukkan bahwa pihak tersebut sudah dalam kondisi hamil sebelum bertemu dengannya, sehingga tuduhan yang kini beredar tidak memiliki dasar yang kuat.
5. Tidak Mengerti Mengapa Isu Ini Kembali Dimunculkan
Ridwan Kamil mempertanyakan alasan di balik munculnya kembali isu ini setelah bertahun-tahun berlalu. Ia tidak memahami apa motif sebenarnya dari pihak yang kembali mengangkat isu tersebut.
“Yang saya tidak pahami adalah mengapa sekarang dimunculkan lagi, atas motivasi yang saya tidak pahami,” ungkapnya.
6. Ridwan Kamil akan Mengambil Langkah Hukum
Untuk menangani kasus ini, Ridwan Kamil menyatakan bahwa ia akan melibatkan tim hukum agar bukti-bukti akurat dapat diperlihatkan jika diperlukan. Langkah ini diambil untuk memastikan kebenaran dan mencegah fitnah serupa terjadi di kemudian hari.
“Saya akan menggunakan tim hukum agar bukti-bukti akurat terkait kebohongan ini bisa diperlihatkan kembali pada waktu yang dibutuhkan,” tegasnya.
7. Mengajak Masyarakat untuk Bijak dalam Menyikapi Informasi
Di akhir klarifikasinya, Ridwan Kamil mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menerima informasi dan tidak mudah percaya pada berita yang belum terverifikasi. Ia juga meminta doa agar dirinya dan keluarganya dijauhkan dari fitnah, terutama di bulan suci Ramadan ini.
“Mohon maaf lahir batin atas dosa dan kekhilafan saya, baik yang terasa atau tidak. Dan mohon doanya agar kami selalu dijauhkan dari fitnah dunia, serta semua yang membaca berita bisa tabbayun dengan jernih,” tutupnya.
Klarifikasi ini menjadi respons tegas Ridwan Kamil terhadap isu yang beredar. Dengan langkah hukum yang akan ditempuhnya, ia berharap kebenaran bisa ditegakkan dan fitnah seperti ini tidak terus berulang.